Kalabahi – Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Alor Drs Thomas E. Adang berharap, acara makan baru bersama menikmati hasil tangkapan ikan dari Bubu Plat yang kemudian dikemas menjadi sebuah acara kegiatan Budaya Makan Baru
“Weer ‘Ainii’ AhingTee” tidak boleh dianggap sebagai kegiatan Serimonial atau kegiatan biasa-biasa saja.
Tetapi kearifan lokal yang telah di kemas menjadi acara kegiatan budaya ini, kata Thomas, harus dipelajari dan dilestarikan terutama bagi generasi muda Pulau Pura agar lebih mencintai dan mengenal budayanya sendiri ditengah-tengah arus kemajuan zaman yang akan mengikis nilai-nilai Budaya serta kearifan lokal yang ada.
“Kedepan harapan kami seluruh masyarakat, terutama tokoh-tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan Pemuda, mendukung sepenuhnya kegiatan ini,” harap Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Alor dalam sambutannya pada kegiatan acara Festival Bubu Plat “Weer ‘Ainii’ AhingTee” di pantai Abila, Desa Pura Utara, Kecamatan Pulau Pura, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur, Sabtu 22 Juli 2023.
Menurut Thomas, kegiatan Makan Baru ini sangat bermartabat. Karena itu Dinas Kebudayaan Kabupaten Alor, kedepan akan membentuk dan membuat sebuah kelembagaan tingkat Desa sehingga tahun depan pada kegiatan Festival seperti ini tetap harus ada lembaga tersendiri yang mengurus.
“Kami sudah rapat di Alor Besar saat Festival Al-Qur’an Tua agar kedepan 2024 nanti lembaga itu yang berfungsi mengurus festival- festival seperti ini, baik festival Al-Qur’an Tua di Alor Besar, Makan Baru di Desa Bampalola, Makan Baru di Lembur Tengah maupun Makan Baru di Desa Pura Utara yang baru dilaksanakan, kita akan sinergikan dan tahun 2024 Pemerintah Daerah melalui Dinas Kebudayaan (Kabupaten Alor) akan mendukung dengan dana tetapi harus proses usulan dari bawah yakni melalui Pemerintah Desa dinaikkan ke Kecamatan kemudian dari Kecamatan dibawa ke tingkat Kabupaten selanjutnya akan Kami sandingkan dengan program pada Dinas Kebudayaan tahun 2024 sehingga sinergi,” ujarnya.
Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Alor Ripka S. Jayanti, S.Sos.,M.Si.,yang diwakili Kepala Bidang Promosi Sonny Lutsina S.ST, dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya penyelanggara-penyelenggara festival yang mulai kita selenggarakan dari tahun lalu muncul bibit-bibit baru, istilahnya bukan kita karang mengarang tetapi ini memang kita punya. Hanya kata Dia, kita anggap biasa.
“Sekarang kita gali kembali sebagai sebuah bentuk kearifan lokal warisan leluhur yang bukan sekedar kita buat-buat tetapi itu memang ada,” pungkasnya.
Untuk Pulau Pura khususnya Desa Pura Utara lanjut Sonny, kearifan lokal yang digali dan sudah berkembang itu yang pertama yakni Olang Mangsari sudah berjalan dua tahun dan perubahannya sudah nampak mulai tahun kemarin sampai dengan sekarang saat ini.
“Sekarang muncul lagi satu yakni Festival Makan Baru Bubu Plat. Dari sisi budayanya, tupoksinya ada pada teman-teman dari Dinas Kebudayaan. Kami pada prinsipnya bagaimana berupaya berperan untuk bagaimana menarik orang untuk datang, melihat dan menyaksikan itu tugas kami,” jelasnya.
Sementara, Camat Pulau Pura Djakaria Djawa, S.Sos dalam sapaannya, meminta Pemerintah Daerah Kabupaten Alor khususnya Dinas terkait terutama Dinas Kebudayaan dan Dinas Pariwisata, sekiranya ide bagus Pemerintah Kecamatan Pulau Pura bersama masyarakat khususnya di Desa Pura Utara ini agar diperhatikan.
Kiranya lanjut Djakaria, tahun depan diletakkan program kegiatan dengan suntikan dana untuk memberikan dukungan-dukungan.
Lebih lanjut Djakaria mengatakan, selaku Camat Pulau Pura, Ia sudah menyampaikan kepada Kepala Desa Pura Utara bahwa tahun depan Bubu Plat yang dibuat itu bisa dipastikan kurang lebih 50 buah.
“Kita pastikan secara baik apalagi potensi di laut memasuki bulan Oktober, November dan Desember kurang lebih tiga bulan itu merupakan parade Ikan Paus mengelilingi pantai mulai Pura Utara hingga pantai di Limarahing. Ikan paus ini akan bolak-balik untuk menyambut datangnya musim hujan. Itu potensinya luar biasa,” ujar Djakaria.
Diakhir sapaannya, Camat Pulau Pura sekali lagi meminta di tengah-tengah berbagai kesulitan dan kekurangan wilayah, pimpinan OPD yang telah hadir disini dapat memberikan dukungan, dorongan dan bantuan agar kegiatan ini dibudayakan menjadi sebuah kegiatan budaya kearifan lokal untuk dapat mendongkrak pendapatan ekonomi masyarakat di Kecamatan Pulau Pura khususnya di Desa Pura Utara.
Festival Bubu Plat Makan Baru dihadiri oleh Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Alor Drs. Thomas E. Adang, Kepala Bidang Promosi Dinas Pariwisata Kabupaten Alor Sonny Lutzina S.ST, Mantan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Alor Melianus Atakay S.ST., M.T, Camat Pulau Pura Djakaria Djawa S.Sos, Mantan Camat Pulau Pura Baktir Kou, SH, Para Tokoh Keluarga Besar Pura di Kalabahi, Para Kepala Desa/Lurah/ Perangkat Desa se-Kecamatan Pulau Pura, Ketua BPD/ anggota, Ketua RT/RW serta perwakilan Masyarakat se-Desa Pura Utara.
Sumber: Zonalinenews
Editor: Markus Kari